27 Jan 2010

KOPASSUS Pasukan elit terbaik ke 3 di dunia

Discovery Channel Military edisi Tahun 2008 pernah membahas tentang pasukan khusus terbaik di dunia (TOP ELITE SPECIAL FORCES IN THE WORLD). Seluruh pasukan khusus didunia dinilai kinerjanya dengan parameter menurut pendapat dari berbagai pengamat bidang militer dan ahli sejarah. Posisi pertama di tempati SAS (Inggris), peringkat kedua MOSSAD (ISRAEL) lalu peringkat ketiga adalah KOPASUS (Indonesia). Narator dari Discovery Channel Military menjelaskan mengapa pasukan khusus dari Amerika tidak masuk peringkat terhormat. Itu karena mereka terlalu bergantung pada peralatan yang mengusung teknologi super canggih, akurat dan serba digital.

Pasukan khusus yang hebat adalah pasukan yang mampu mencapai kualitas sempurna dalam hal kemampuan individu. Termasuk didalamnya kemampuan bela diri, bertahan hidup, kamuflase, strategi, daya tahan, gerilya, membuat perangkap, dan lain-lainnya. Kemampuan yang tidak terlalu mengandalkan teknologi canggih dan Skill di atas rata-rata pasukan Elit luar negeri lainnya menjadi nilai plus dari KOPASSUS. Itu pula yang menimbulkan anggapan 1 prajurit KOPASSUS setara dengan 5 prajurit reguler. Mungkin karena itu pula kenapa sekitar Tahun 90-an Amerika Serikat keberatan dan Australia ketakutan ketika Indonesia akan memperbesar jumlah anggota Kopassus


Indonesia patut bangga dengan dipilihnya Kopassus sebagai no.3 yang terbaik didunia berdasarkan skill dan
Discovery Channel Military edisi Tahun 2008 pernah membahas tentang pasukan khusus terbaik di dunia (TOP ELITE SPECIAL FORCES IN THE WORLD). Seluruh pasukan khusus didunia dinilai kinerjanya dengan parameter menurut pendapat dari berbagai pengamat bidang militer dan ahli sejarah. Posisi pertama di tempati SAS (Inggris), peringkat kedua MOSSAD (ISRAEL) lalu peringkat ketiga adalah KOPASUS (Indonesia). Narator dari Discovery Channel Military menjelaskan mengapa pasukan khusus dari Amerika tidak masuk peringkat terhormat. Itu karena mereka terlalu bergantung pada peralatan yang mengusung teknologi super canggih, akurat dan serba digital.

Pasukan khusus yang hebat adalah pasukan yang mampu mencapai kualitas sempurna dalam hal kemampuan individu. Termasuk didalamnya kemampuan bela diri, bertahan hidup, kamuflase, strategi, daya tahan, gerilya, membuat perangkap, dan lain-lainnya. Kemampuan yang tidak terlalu mengandalkan teknologi canggih dan Skill di atas rata-rata pasukan Elit luar negeri lainnya menjadi nilai plus dari KOPASSUS. Itu pula yang menimbulkan anggapan 1 prajurit KOPASSUS setara dengan 5 prajurit reguler. Mungkin karena itu pula kenapa sekitar Tahun 90-an Amerika Serikat keberatan dan Australia ketakutan ketika Indonesia akan memperbesar jumlah anggota Kopassus

Indonesia patut bangga dengan dipilihnya Kopassus sebagai no.3 yang terbaik didunia berdasarkan skill dan performence. Dengan begitu bangsa indonesia harus percaya diri tentang kekuatan yang dimilikinya. Memang bila dibandingkan tenknologinya indonesia masih sedikit tertinggal, namun semua itu bukanlah sebuah batu sandungan yang berarti. Karena teknologi yang modern dan maju bukanlah segalanya, coba lihat Amerika yang pertahanannya super canggih dan terlihat mustahil untuk di terobos tapi kenyataannya dua menara kembar WTC hancur luluh lantak akibat serangan pesawat yang di jadikan suicide bomber.

Kopassus mampu menerobos dan menginfiltrasi suatu negara meski tanpa bantuan teknologi canggih. Contoh saat perang Vietnam-Amerika berlangsung Kopassus mampu masuk dan menerobos wilayah vietnam untuk mencari tawanan perang Amerika di kamp milik Vietnam. Australia juga sempat menjadi medan penerobosan kopassus meski tidak berlangsung lama, hal tersebut mampu membuktikan bahwa perang tidak harus face to face (Konvensional) seperti PD II dan Indonesia mampu melakukannya.

Banyak pasukan elit negara tetangga yang menyatakan bahwa pelatihan kopassus tergolong brutal. Namun disitulah letak performa dan kemampuan seorang prajurit di uji untuk menjadi yang terbaik dan memiliki mentalitas tinggi dalam bertempur.kopasus1

Sebagian Kecil prestasi dan Kiprah Kopassus:

1. Kopasus juga juara satu sniper dalam pertemuan Pasukan Elite Asia Pasific Desember 2006. Dengan hanya mengandalkan senjata buatan Pindad! Nomor 2-nya SAS Australia.

2. Kopasus menempati urutan 2 (dari 35) dalam hal keberhasilan dan kesuksesan operasi militer (intelijen – pergerakan – penyusupan – penindakan) pada pertemuan Elite Forces in Tactical, Deployment and Assault di Wina Austria. Nomor satunya Delta Force USA.

3. Negara-negara afrika utara hingga barat sekarang memiliki acuan teknik pembentukan dan pelatihan pasukan elite mereka. 80% pelatih mereka dari perwira-perwira Kopasus.

4. Pasukan Paspampres Kamboja adalah pasukan Elit yang di latih oleh Kopassus.

5. Pada perang Vietnam, para tentara Vietkong meniru strategy KOPASSUS dalam berperang melawan Amerika Serikat yang mengakibat kan kekalahan Pasukan Amerika yang mempunyai persenjatan canggih dan lengkap. Kekalahan ini membuat Amerika serikat malu di mata dunia.





Artikel by Arsiva
Sumber : Hankam
Selengkapnya...

Proses dan Sifat Operasi Intelijen

Informasi yang dikumpulkan bisa sulit untuk didapatkan, atau bahkan informasi rahasia, yang didapatkan dengan spionase ("sumber tertutup"), atau dapat juga berupa informasi yang tersedia bebas, di surat kabar atau internet ("sumber terbuka"). Secara tradisional, pengumpulan intelijen berupa pengumpulan informasi dari segala sumber, lalu penyimpanan dan pengurutan informasi tersebut, dan diperkirakan sebagian kecil dari yang terkumpul akan berguna kemudian. Hasil dari pengumpulan intelijen ("produk") dan sumber serta metode pengumpulannya ("tradecraft") seringkali dirahasiakan.

  • Intelijen pemerintah biasanya diserahkan pada dinas intelijen, yang umumnya diberikan dana besar yang dirahasiakan. Dinas-dinas ini mengumpulkan informasi dengan berbagai cara, dari penggunaan agen rahasia, menyadap saluran komunikasi, sampai penggunaan satelit pengintai.
  • Intelijen militer adalah kegiatan dalam perang yang melakukan pengumpulan, analisa, dan tindak lanjut atas informasi tentang musuh di lapangan. Kegiatan ini memakai mata-mata, pengintai, peralatan pengamatan yang canggih, serta agen rahasia.
  • Intelijen bisnis merupakan informasi rahasia yang didapatkan suatu perusahaan mengenai saingannya dan pasar.

Sifat Operasi Intelijen

Umumnya operasi intelijen dilakukan untuk dua kepentingan:

  1. Operasi Taktis
    yaitu operasi yang dilakukan untuk mendukung operasi-operasi taktis yang dilakukan dalam jangka waktu dan kegiatan tertentu, umumnya dilakukan oleh angkatan bersenjata dalam operasi operasi militernya.
  2. Operasi Strategis
    yakni operasi yang dilakukan dengan mengumpulkan data-data informasi dan kegiatan lain untuk kepentingan strategis umumnya dilakukan dengan jangka panjang.
Jadi intinya, tidak semua operasi intelijen yang tengah berlangsung di Negara Indonesia itu harus di beberkan kepada publik karena sifatnya yang sangat rahasia. Dan disamping itu juga demi kelangsungan Negara Indonesia dari ancaman gerakan sekelompok orang yang ingin melakukan aksi teror terhadap negara baik dari dalam negeri maupun dari luar. Di Indonesia juga ada indikasi upaya sekelompok orang yang sedang berupaya dengan kekuatan politiknya untuk mempereteli dan memandulkan beberapa badan intelijen yang dimiliki negara dengan cara memasukkan opsi-opsi yang terlalu membatasi kinerja intelijen kita dalam RUU Intelijen. Dan upaya-upaya inilah yang nantinya akan membuat institusi rahasia negara tersebut akan melemah tidak dapat berjalan dengan baik untuk menangkal dan mengeliminir suatu bentuk potensi ancaman yang mengarah kepada negara. Dan terkadang tidak sedikit pula intelijen kita juga dikambing hitamkan dan dipersalahkan dalam setiap aksi-aksi yang terjadi diseluruh tanah air indonesia.

Sumber : Wikipedia intelijen, Wikipedia BAIS, Wikipedia KOPASSUS
Selengkapnya...

Operasi Intelijen

Pada dasarnya, intelijen adalah bersifat mengumpulkan informasi. Pada perkembangannya terutama yang berurusan dengan masalah negara, juga ditambah dengan usaha sejauh mana menyelesaikan setiap ancaman yang dilakukan secara efektif, rahasia, dan langsung menuju sasarannya yang dikenal dengan operasi intelijen yang sering dikenal juga dengan operasi klandestin.

Dalam dunia intelijen terkadang sarat dengan indikasi penyusupan, sabotase, mata-mata, penyadapan, pengecohan informasi bahkan yang sekelas dengan konspirasi besar. Bagi pemerintahan, intelijen merupakan mata dan telinga negara guna mengantisipasi dan mengeleminir terjadinya suatu ancaman yang mengarah kepada terganggunya keamanan dan stabilitas negara. Banyak sejarah intelijen yang menorehkan sebuah kesuksesan besar dan juga kegagalan bagi jalannya suatu pemerintahan. Seperti di Amerika Serikat (AS) yang terkenal dengan Central Inteligent Agency (CIA) bernama Allan Pope pernah masuk ke Indonesia dan terlibat langsung terhadap rencana pembunuhan presiden indonesia Bung Karno dimasa pemberontakan Permesta dengan membombardir istana kepresidenan menggunakan pesawat B-26 Invader AUREV namun usahanya tersebut gagal karena bung karno waktu itu tidak berada ditempat. Kemudian allan pope pesawatnya tertembak jatuh dan tertangkap oleh Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (ABRI) saat merencanakan pemboman terhadap armada tempur gabungan yang sedang melakukan konvoi dilaut. Israel dengan Mossadnya yang mampu mengelabuhi dan melemahkan kemampuan tempur lawannya Syiria melalui agennya yang bernama Eli Cohan saat melaksanakan perang enam hari antara Israel dan Syiria di bukit tinggi golan.

Sedangkan di Indonesia sendiri juga ada Badan Intelijen Negara (BIN) yang bertugas sebagai mata dan telinga pemerintah dengan cara mengumpulkan dan menganalisa data kemudian diolah menjadi sebuah informasi yang akurat. Selain BIN Indonesia juga memiliki Badan Intelijen Strategis (BAIS) milik institusi TNI yang mana tugasnya adalah khusus menangani intelijen kemiliteran dan berada di bawah komando Markas Besar Tentara Nasional Indonesia. BAIS bertugas untuk menyuplai analisis-analisis intelijen dan strategis yang aktual maupun perkiraan ke depan -biasa disebut jangka pendek, jangka menengah, dan jangka panjang- kepada Panglima TNI dan Departemen Pertahanan.


Pasukan elit tempur yang dimiliki TNI AD yaitu KOPASSUS juga memiliki satuan Intelijen tempur atau combat intel yang bernama SANDHI YUDHA yang memiliki spesifikasi tugas perang rahasia (clandestein operation) berguna untuk mengetahui kondisi dan situasi dilapangan. Karena misi dan operasinya yang bersifat rahasia, mayoritas dari kegiatan tugas daripada satuan KOPASSUS tidak akan pernah diketahui secara menyeluruh. Contoh operasi KOPASSUS yang pernah dilakukan dan tidak diketahui publik seperti: Penyusupan ke pengungsi Vietnam di pulau Galang untuk membantu pengumpulan informasi untuk di kordinasikan dengan pihak Amerika Serikat (CIA), penyusupan perbatasan Malaysia dan Australia dan operasi patroli jarak jauh (long range recce) di perbatasan Papua nugini.

Tugas dari intelijen sendiri yaitu mengumpulkan data-data yang didapatnya dan kemudian diolah hingga menjadi suatu data yang valid dan akurat melalui fakta-fakta yang ada dan telah di verifikasi. Kata intelijen sendiri juga sering digunakan untuk menyebut seseorang sebagai pengumpul informasi.

Pada dasarnya, intelijen adalah bersifat mengumpulkan informasi. Pada perkembangannya terutama yang berurusan dengan masalah negara, juga ditambah dengan usaha sejauh mana menyelesaikan setiap ancaman yang dilakukan secara efektif, rahasia, dan langsung menuju sasarannya yang dikenal dengan operasi intelijen yang sering dikenal juga dengan operasi klandestin.

Dalam dunia intelijen terkadang sarat dengan indikasi penyusupan, sabotase, mata-mata, penyadapan, pengecohan informasi bahkan yang sekelas dengan konspirasi besar. Bagi pemerintahan, intelijen merupakan mata dan telinga negara guna mengantisipasi dan mengeleminir terjadinya suatu ancaman yang mengarah kepada terganggunya keamanan dan stabilitas negara. Banyak sejarah intelijen yang menorehkan sebuah kesuksesan besar dan juga kegagalan bagi jalannya suatu pemerintahan. Seperti di Amerika Serikat (AS) yang terkenal dengan Central Inteligent Agency (CIA) bernama Allan Pope pernah masuk ke Indonesia dan terlibat langsung terhadap rencana pembunuhan presiden indonesia Bung Karno dimasa pemberontakan Permesta dengan membombardir istana kepresidenan menggunakan pesawat B-26 Invader AUREV namun usahanya tersebut gagal karena bung karno waktu itu tidak berada ditempat. Kemudian allan pope pesawatnya tertembak jatuh dan tertangkap oleh Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (ABRI) saat merencanakan pemboman terhadap armada tempur gabungan yang sedang melakukan konvoi dilaut. Israel dengan Mossadnya yang mampu mengelabuhi dan melemahkan kemampuan tempur lawannya Syiria melalui agennya yang bernama Eli Cohan saat melaksanakan perang enam hari antara Israel dan Syiria di bukit tinggi golan.

Sedangkan di Indonesia sendiri juga ada Badan Intelijen Negara (BIN) yang bertugas sebagai mata dan telinga pemerintah dengan cara mengumpulkan dan menganalisa data kemudian diolah menjadi sebuah informasi yang akurat. Selain BIN Indonesia juga memiliki Badan Intelijen Strategis (BAIS) milik institusi TNI yang mana tugasnya adalah khusus menangani intelijen kemiliteran dan berada di bawah komando Markas Besar Tentara Nasional Indonesia. BAIS bertugas untuk menyuplai analisis-analisis intelijen dan strategis yang aktual maupun perkiraan ke depan -biasa disebut jangka pendek, jangka menengah, dan jangka panjang- kepada Panglima TNI dan Departemen Pertahanan.


Pasukan elit tempur yang dimiliki TNI AD yaitu KOPASSUS juga memiliki satuan Intelijen tempur atau combat intel yang bernama SANDHI YUDHA yang memiliki spesifikasi tugas perang rahasia (clandestein operation) berguna untuk mengetahui kondisi dan situasi dilapangan. Karena misi dan operasinya yang bersifat rahasia, mayoritas dari kegiatan tugas daripada satuan KOPASSUS tidak akan pernah diketahui secara menyeluruh. Contoh operasi KOPASSUS yang pernah dilakukan dan tidak diketahui publik seperti: Penyusupan ke pengungsi Vietnam di pulau Galang untuk membantu pengumpulan informasi untuk di kordinasikan dengan pihak Amerika Serikat (CIA), penyusupan perbatasan Malaysia dan Australia dan operasi patroli jarak jauh (long range recce) di perbatasan Papua nugini.

Tugas dari intelijen sendiri yaitu mengumpulkan data-data yang didapatnya dan kemudian diolah hingga menjadi suatu data yang valid dan akurat melalui fakta-fakta yang ada dan telah di verifikasi. Kata intelijen sendiri juga sering digunakan untuk menyebut seseorang sebagai pengumpul informasi.

Sumber : Wikipedia intelijen, Wikipedia BAIS, Wikipedia KOPASSUS
Selengkapnya...

KSAD: Skenario Perang Modern Harus Diantisipasi

Salah satu ancaman terbesar bagi bangsa Indonesia saat ini adalah masuknya skenario perang modern yang harus diantisipasi tidak saja oleh Tentara Nasional Indonesia (TNI) tapi juga oleh seluruh bangsa Indonesia, kata Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Ryamizard Ryacudu di Jakarta Kamis.

Berbicara dalam seminar yang diselenggarakan Lasykar Ampera Arief Rachman Hakim, Ryamizard mengatakan, di samping masuknya skenario perang modern ke wilayah Indonesia, rakyat juga harus menyadari akan adanya ancaman serius yang datang baik dari luar maupun dalam negeri.

Menurut KSAD, hal yang paling mungkin mengenai ancaman serius tersebut adalah peluang mengenai terlepasnya kawasan berpotensi sumber daya alam seperti Aceh dan papua.

"Kemungkinan terlepasnya Aceh dan Papua sangat besar jika tak ditangani secara tepat saat ini," katanya. Menurut Ryamizard, penanganan Aceh dan Papua harus dilakukan secara terpadu agar menghindarkan kedua kawasan itu terlepas dari ikatan NKRI.

Mengenai skenario perang modern, Ryamizard mengatakan ada sejumlah tahapan perang modern yang perlu diketahui dan diantisipasi oleh semua komponen bangsa. "Hal-hal yang terkait dengan perang modern ini adalah adanya infiltrasi lewat jalur intern, militer, pendidikan, politik, media massa," katanya.

KSAD menambahkan, di samping itu juga ada eksploitasi dan adu domba lewat pembentukan opini , penciptaan sel-sel perlawanan hingga gelar provokasi.

Tahap perang modern berikutnya, menurut KSAD, adalah adanya kegiatan cuci otak dengan mengubah cara berfikir dan paradigma, mengubah nilai-nilai nasionalisme ke nilai-nilai asing yang anti-nasionalisme.

Setelah itu, menurut Ryamizard, tahap perang modern memasuki aksi penghancuran, pelemahan, dan penguasaan yang dilakukan melalui operasi intelijen hingga konfrontasi.

"Tahap terakhir adalah sasaran direbut dan dikuasai. Guna menghadapi perang modern itu, diperlukan wawasan kebangsaan atau nasionalisme yang kuat," katanya.

Dia mencontohkan negara kuat seperti Jepang, Vietnam, Cina, India dan Israel yang membangun diri mereka dengan tidak terlalu mempedulikan suara-suara pihak asing. "Apa yang dikatakan oleh pihak asing tidak berpengaruh terhadap mereka," kata KSAD.

Hal itu dikarenakan kondisi masyarakat dan bangsa tersebut sudah solid. "Bangsa Indonesia perlu belajar dari mereka. Pihak TNI AD sendiri dalam menghadapi perkembangan demikian harus kembali ke jati dirinya sebagai tentara rakyat, pejuang, nasional dan profesional," katanya.

TNI AD juga perlu meningkatkan kemampuan dirinya untuk membangun kekuatan menghadapi kemungkinan adanya perang konvensional maupun perang modern, demikian Ryamizard.


Sumber : Mediaindo.co.id

Selengkapnya...

Bentuk dari Perang Modern

Perubahan bentuk dari perang konvensional menjadi non konvensional dengan mengandalkan :

- Kekuatan Politik
- Kekuatan Ekonomi
- Kekuatan Sosial Budaya

Kekuatan militer tetap disiapkan untuk mengantisipasi bila cara non konvensional tidak berhasil

TUJUAN DARI PERANG MODERN
  • Mengeliminir kemampuan negara sasaran agar tidak menjadi suatu potensi ancaman
  • Melemahkan kemampuan negara sasaran sehingga semakin tergantung dan lebih mudah ditekan
  • Melemahkan kemampuan negara sasaran
  • Kemudian menguasai secara mutlak

TAHAP-TAHAP PERANG MODERN
  • Tahap I = Infiltrasi
  • Tahap II = Eksploitasi
  • Tahap III= Politik Adu Domba
  • Tahap IV = Cuci Otak
  • Tahap V = Invansi / pencapaian sasaran

A. Tahap Infiltrasi
  1. Intelijen
  2. Militer
  3. Pendidikan
  4. Ekonomi
  5. Ideologi
  6. Politik
  7. SOSBUD / Kultur dan Agama
  8. Bantuan-bantuan asing
  9. Kerjasama disemua bidang
  10. Media / Informasi
B. Hancurkan, Lemahkan dan Kuasai
  1. Intelijen
  2. TNI
  3. Ekonomi
  4. Politik
  5. Budaya
  6. Ideologi
Semuanya itu adalah titik berat kekuatan negara

C. Adu Domba
  1. Timbulkan kekacauan / kekerasan
  2. Timbulkan konflik horisontal (SARA)
  3. Timbulkan / bantu separatis adakan pemberontakan
  4. Timbulkan perang saudara
D. Ubah paradigma / pola cara berpikir terhadap wawasan negara atau wawasan nusantara

E. Sasaran direbut dan dikuasai, hingga pada akhirnya negara akan dalam keadaan terjajah

BENTUK-BENTUK KEGIATAN PERANG MODERN
  • Narkoba
  • VCD porno
  • Orang asing yang bekerja diindonesia
  • Dana bantuan untuk pondok, LSM dan lain-lain
  • Embargo ALUTSISTA
Cara untuk menghadapi dan memenangkan perang modern yang diusung asing adalah dengan cara menambah wawasan kebangsaan (cinta tanah air)dan menciptakan jiwa nasionalisme yang tinggi terhadap tanah air oleh seluruh anak bangsa.

Selengkapnya...

Perang Modern

Definisi Perang modern adalah suatu bentuk perang yang dilakukan secara non militer dari negara maju / asing untuk menghancurkan suatu negara tertentu melalui bidang IPOLEKSOSBUDHAN (Ideologi Politik Sosial Budaya dan Pertahanan). Perang modern dapat pula dikatakan sebagai bentuk kontrol dari negara-negara koalisi global yang dimotori oleh negara besar terhadap negara lain yang tidak mengakomodasi kepentingan negara koalisi tersebut atau membahayakan negaranya.

Disadari ataupun tidak, ada negara "besar" bersama koalisinya yang sedang menggelar konsep perang modern di wilayah indonesia dengan tujuan memecah belah Negara kesatuan republik indonesia (NKRI)supaya lemah dan dapat dikuasai Sumber daya alamnya (SDA). Kebanyakan masyarakat indonesia tidak menyadarinya bahwa diri mereka saat ini sedang dijajah dan menjadi korban dari perang modern. Asing merubah konsepnya dari perang konvensional menjadi non konvensional (perang modern) karena harganya yang sangat murah meriah dan hasilnyapun sangat dahsyat hingga mampu merusak sendi-sendi kekuatan negara sasaran tersebut. Hal tersebut sangat berbahaya bagi keutuhan wilayah NKRI karena didalamnya telah hidup jutaan manusia yang berasal dari berbagai macam elemen suku, agama, ras dan budaya (SARA) sehingga sangat memungkinkan bagi asing untuk "bermain" didalamnya dan setiap kerusuhan bisa dipastikan adanya "domplengan" atau "tunggangan" dari pihak luar.

Pemberontakan di Aceh (GAM), RMS (Maluku) dan Organisasi Papua Merdeka (OPM) adalah sebagian kecil contoh dari adanya perang modern. Lantas dari mana mereka dapat pasokan dana dan senjata? mereka timbul karena adanya sifat tidak puas terhadap pemerintah kemudian mereka protes dan tanpa disadari kegiatan mereka telah ditunggangi dan mendapatkan dorongan dari pihak luar untuk melakukan suatu pemberontakan dan perlawanan bersenjata kepada pemerintah. Asing hanya membiayai dan menyediakan segala keperluannya sedangkan pelakunya adalah mereka yang tidak puas terhadap pemerintah. Dana yang mereka dapatkan biasanya disalurkan melalui Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang dibiayai oleh asing dengan kedok sumbangan atau donatur.

Invasi negara besar yang di motori oleh Amerika Serikat (AS) terhadap negara-negara timur tengah (Irak)dengan dalih mencari senjata pemusnah massal dan terorisme adalah salah satu contoh dari di gelarnya konsep perang modern. Mereka memiliki kepentingan tetapi tidak bisa menguasai ataupun mengontrol negara sasaran, sehingga perlu untuk digelar perang modern di ditimur tengah dan menggulingkan pemerintahannya untuk kemudian diganti dengan pemerintahan baru yang pro AS. Sehingga AS bisa lebih mudah untuk mengontrol negara bentukannya tersebut sesuai dengan keinginan mereka.

Selengkapnya...

25 Jan 2010

Kamis, 54 Elemen Massa Akan Berunjuk Rasa

JAKARTA, KOMPAS.com — Sebanyak 54 elemen massa yang tergabung dalam Gerakan Indonesia Bersih akan melakukan aksi damai di depan Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (28/1/2010), bertepatan dengan 100 hari berjalannya pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono-Boediono.

Sekjen DPP Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Ton Abdillah Has di Jakarta, Selasa (26/1/2010), mengatakan, aksi massa tersebut setidaknya akan dihadiri sekitar 10.000 aktivis mahasiswa, pemuda, LSM, dan tokoh intelektual maupun agama.

"Aksi ini merupakan bentuk keprihatinan atas jalannya pemerintahan sekarang yang kami nilai belum memuaskan rakyat," ujarnya.

Sebagai salah satu penggagas Gerakan Indonesia Bersih (GIB), Ton Abdillah Has atas nama IMM menyatakan pula, aksi damai itu merupakan ekspresi kekecewaan terhadap pemerintahan sekarang.

"GIB menyerukan, seluruh eksponen bangsa yang peduli terhadap kondisi bangsa sekarang ini untuk bersama-sama turun ke jalan menyatakan sikapnya di seluruh Indonesia," tandasnya.

Ton Abdillah Has mengatakan, penilaian masyarakat terhadap pemerintahan saat ini antara lain terkait dengan persoalan upaya kriminalisasi pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) beberapa waktu lalu, kasus dana talangan (bail out) Bank Century, serta pemberlakuan Perjanjian Perdagangan Bebas RI-China sejak 1 Januari 2010 yang dinilai merugikan Indonesia.

Karena itu, menurut Ton Abdillah, dalam 100 hari, pemerintah dinilai belum bisa menjawab beberapa persoalan bangsa yang mendesak, seperti kemiskinan, pengangguran, jaminan kesehatan, pendidikan berkualitas, dan keadilan hukum untuk rakyat.

Atas pertimbangan obyektif itulah, ujar Ton Abdillah Has, 54 elemen rakyat yang tergabung dalam GIB akan menggelar aksi damai di depan Istana Merdeka pada 28 Januari.

Hal senada diungkapkan secara terpisah oleh Ketua Komite Rakyat Presidium Pusat Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia Muhammad Item.

"Kami tidak mengandalkan pada kuantitas massa, tapi lebih tertuju pada pengerahan kader serta aktivis agar rakyat bisa dengan tenang tetap menjalankan aktivitas kesehariannya membangun kehidupannya yang semakin terpuruk oleh berbagai kebijakan yang semakin membebani mereka," kata Muhammad Item.

Sumber : Kompas
Selengkapnya...

Masuk Batam Hanya 25 Dolar AS Sebulan

BATAM CENTER (BP) - Kepala Bidang Pengawasan dan Penindakan Keimigrasian (Wasdakim) Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Batam, Yudi K mengatakan, single tarif untuk Visa on Arrival (VoA) orang asing dari 64 negara yang masuk ke wilayah Indonesia mulai diberlakukan, Selasa (26/1).

Pemberlakuan single tarif itu, sesuai Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia nomor: M.HH-01.GR.01.06 Tahun 2010 tentang Visa Kunjungan Saat Kedatangan.

”SK Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Patrialis Akbar yang mengatur tentang single tarif VoA untuk 64 negara itu sudah kita terima. 64 negara yang kena single tarif itu, antara lain Singapura termasuk negara ASEAN, Eropa Barat, Amerika dan Australia,” kepada Yudi kepada Batam Pos di ruang kerjanya, kemarin (25/1).

Sesuai namanya, single tarif hanya diberlakukan satu tarif saja untuk orang asing yang tiba di wilayah Indonesia, termasuk ke Batam. Yaitu orang asing membayar 25 dolar Amerika Serikat (AS) selama 30 hari berada di Indonesia.

”Sebelumnya ada dua tarif yaitu 10 dolar AS untuk 7 hari di Indonesia dan 25 dolar AS selama 30 hari berada di Indonesia. Pasca single tarif, tarif 10 dolar AS untuk 7 hari dihapus,” kata Yudi.

Yudi memaparkan, pemberlakuan single tarif itu akan meningkatkan penerimaan negara. Pasalnya, pengusaha yang hanya dua atau tiga hari saja tinggal di Indonesia tetap harus membayar 25 dolar AS. ”Yang jelas negara untung,” kata Yudi.

Lantas berapa besar penerimaan negara dengan pemberlakuan single tarif itu? “Kalau itu kita tidak tahu persis, karena kita hanya pelaksana,” katanya.

Yudi mengaku pihaknya sama sekali tidak menerima uang dari pembayaran VoA tersebut. Menurutnya, orang asing yang masuk wilayah Indonesia akan membayar ke bank lebih dulu. ”Kemudian voucher pembayaran mereka ke bank diserahkan ke Imigrasi untuk dapat VoA,” paparnya.

Ia menegaskan telah terjadi perpindahan pengelolaan keuangan dari VoA yang disetorkan orang asing. “Jika awalnya pengelolaan keuangan berada di BNI. Pasca perpindahan, pengelolaan keuangan berada di BRI,” ungkapnya. (hda)

Sumber : Batampos
Selengkapnya...

Kaus Garuda Pancasila Dijual "Online" di Armani Exchange

JAKARTA, KOMPAS.com — Kaus Armani bergambar Garuda Pancasila yang heboh di internet ternyata bersumber dari situs Armani Exchange (A|X), layanan penjualan online milik Giorgio Armani. Kaus tersebut saat ini ditawarkan dengan harga 29 dollar AS, diskon dari harga aslinya, 42 dollar AS.

Kaus buat laki-laki yang diberi nama A|X Studded Eagle T-shirt ini jelas menggunakan gambar Garuda Pancasila dengan kepala menghadap ke kanan, tameng di dada, dan mencengkeram pita. Namun, gambar banteng dan beringin diganti huruf A dan X sesuai nama Armani Exchange. Gambar garuda ada di bagian dada dan punggung.

Bentuknya slim fit sehingga mengikuti bentuk tubuh pemakainya. Kaus ini tersedia dalam ukuran XS hingga XXL dalam tiga warna, yakni putih, hitam, dan ungu. Selain dengan kartu kredit, kaus tersebut juga bisa dibeli menggunakan PayPal.

Munculnya kaus ini membuat heboh kalangan pengguna internet di Indonesia, Senin (25/1/2010). Bahkan, kaus tersebut menjadi topik perbincangan hangat di situs mikrobloging Twitter. Beragam komentar pun muncul, baik yang mendukung maupun yang mengecam. Terlepas dari legal atau tidakkah kaus itu, apakah Anda tertarik untuk memilikinya?

Selengkapnya...

20 Jan 2010

BEASISWA BIDIK MISI 2010

PROGRAM BEASISWA BIDIK MISI
BEASISWA PENDIDIKAN BAGI CALON MAHASISWA BERPRESTASI DARI KELUARGA KURANG MAMPU

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL, DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI, DIREKTORAT KELEMBAGAAN TAHUN 2010


KATA PENGANTAR

Tiap-tiap warga Negara berhak mendapatkan pengajaran. Hak setiap warga Negara tersebut telah dicantumkan dalam Pasal 31 (1) Undang-Undang Dasar 1945. Berdasarkan pasal tersebut, maka Pemerintah dan pemerintah daerah wajib memberikan layanan dan kemudahan, serta menjamin terselenggaranya pendidikan yang bermutu bagi setiap warga negara tanpa diskriminasi, dan masyarakat berkewajiban memberikan dukungan sumber daya dalam penyelenggaraan pendidikan. Untuk menyelenggarakan pendidikan yang bermutu diperlukan biaya yang cukup besar. Oleh karena itu bagi setiap peserta didik pada setiap satuan pendidikan berhak mendapatkan biaya pendidikan bagi mereka yang orang tuanya kurang mampu membiayai pendidikannya, dan berhak mendapatkan beasiswa bagi mereka yang berprestasi.

Pemerintah melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional pada tahun 2010 meluncurkan program Beasiswa Bidik Misi untuk memberikan beasiswa dan biaya pendidikan kepada 20.000 mahasiswa dan atau calon mahasiswa dari keluarga yang secara ekonomi kurang mampu dan berprestasi, baik di bidang akademik/kurikuler, ko-kurikuler maupun ekstrakurikuler.

Program ini sangat penting untuk memutus mata rantai kemiskinan dengan cara elegan, sehingga dimasukkan sebagai program kerja 100 hari dalam Kabinet Indonesia Bersatu II.

Agar program penyaluran beasiswa Bidik Misi dapat dilaksanakan sesuai dengan prinsip 3T, yaitu: Tepat Sasaran, Tepat Jumlah, dan Tepat Waktu, maka diharapkan para pimpinan perguruan tinggi dalam melakukan sosialisasi, seleksi, dan penyaluran Beasiswa Bidik Misi mengacu pada pedoman ini.

Penerbitan pedoman program beasiswa Bidik Misi ini diharapkan dapat memudahkan bagi perguruan tinggi penyelenggara agar penyaluran beasiswa kepada mahasiswa dapat tercapai sesuai dengan harapan kita semua. Selain itu pedoman ini diharapkan juga dapat memudahkan bagi para calon mahasiswa atau mahasiswa yang akan mengusulkan sebagai calon penerima beasiswa, dan memudahkan bagi mahasiswa yang telah ditetapkan sebagai penerima beasiswa untuk mendapatkan haknya.

Dengan terbitnya buku ini, proses penyaluran beasiswa kepada mahasiswa diharapkan akan berjalan dengan lebih baik, dan mahasiswa dapat menyelesaikan studinya dengan lancar, berprestasi tepat waktu yang akhirnya dapat ikut andil dalam meneruskan perjuangan bangsa menuju pembangunan Indonesia sejahtera.

Akhirnya kami mengucapkan penghargaan dan terima kasih kepada tim penyusun pedoman ini dan semua pihak yang telah membantu dalam mewujudkan buku pedoman Program Beasiswa Bidik Misi ini.

Jakarta, Desember 2009
Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi
Fasli Jalal

INFORMASI LEBIH LANJUT :

BIDIK MISI 2010

Selengkapnya...

Contact Us

Mako Satuan 051/Wira Sakti
Kampus Politeknik Batam
Parkway Batam Center, Batam, 29461

Email : wira.sakti051@gmail.com
Phone : +62-778-469856
Fax :+62-778-463620



Selengkapnya...

Sambutan Komandan Satuan


Assalamualaikum Wr.Wb.

Widya Castrena Dharma Siddha,
Teknologi otomasi memang menjanjikan banyak perubahan pada cara berpikir manusia, baik itu dalam usaha pemecahan masalah, perencanaan, mau pun juga dalam pengambilan keputusan. Namun jika tidak didasari dengan pengetahuan(Sumber Daya Manusia) yang lebih maka Teknologi mampu menjadi sebuah bumerang yang senantiasa akan membuat manusia terpuruk akibat keterikatannya dengan teknologi, yang mana akan mengakibatkan kemalasan dalam diri seorang manusia. Jadi semakin Pesatnya perkembangan teknologi harus senantiasa diimbangi dengan meningkatnya Sumber Daya Manusia supaya kesinambungan fikiran dan teknologi tetap terjaga.

Ancaman pertahanan bangsa kedepan adalah ancaman perang non-konfensional/modern dengan para penjajah yang modern pula. Ancaman tersebut menggunakan komponen-komponen yang senantiasa berbeda dengan perang konfensional yang dalam hal ini adalah kekuatan militer. Namun perang non konfensional akan bersifat semesta dimana peperangannya melibatkan seluruh unsur elemen bangsa tidak hanya militer namun menyeluruh dengan tujuan menghancurkan pusat dari sebuah bangsa itu sendiri. Dengan biaya yang lebih rendah daripada melakukan perang konfensional maka perang non konfensional akan menjadi alternatif utama dari bangsa maju untuk menyerang negara yang baru berkembang.

Elemen yang digunakan antara lain serangan ke 5 unsur pendukung Bangsa : Ideologi, Ekonomi, Sospol, Budaya, Agama. Selanjutnya teknologi adalah Media utama yang digunakan oleh Negara Modern dalam melakukan serangan. Jika kita tidak hati-hati maka kita akan terperosok dan lumpuh oleh perkembangan teknologi yang memang sengaja dikembangkan oleh Negara Maju tersebut.

Resimen Mahasiswa sebagai salah satu komponen cadangan yang dimiliki Indonesia dengan sukarela dan senantiasa berlatih untuk menumbuh kembangkan kemampuannya dalam olah keprajuritan dan bela negara. Sejarah telah mencatat perjuangan korps baret Ungu dari Mahasiswa ini, penumpasan pemberontakan Di/Tii, Operasi Trikora(Papua), Seroja(ext Timtim), dll telah diikuti oleh pasukan Resimen Mahasiswa dijaman itu. Dalam misi sosial Resimen Mahasiswa juga ikut serta dan turun langsung dalam penanggulangan Bencana ke lokasi terjadinya bencana alam (Tsunami di aceh, Gempa Sumbar dll).

Existensi Resimen Mahasiswa sangat dirasakan oleh bangsa Indonesia ini sekalipun belum ada penghargaan yang didapat oleh para Resimen Mahasiswa, namun semangat untuk senantiasa mengabdi untuk Nusa dan Bangsa Indonesia lah yang membuat anggota Resimen Mahasiswa untuk tetap selalu berkarya.

Satuan Resimen Mahasiswa merupakan ujung tombak utama korps Baret ungu, sebagai anggota aktif dan masih menempuh pendidikan diperguruan tinggi anggota Satuan diharapkan mampu menjadi motor penggerak dari existensi Organisasi Resimen Mahasiswa itu sendiri.

Portal Informasi ini sengaja dirancang guna menjadi gerbang informasi dari anggota Resimen Mahasiswa dan Mahasiswa pada umumnya. Semua informasi baik yang berkenaan dengan pengetahuan kemenwaan, politik, teknologi berita terkini akan dirangkum dalam blog ini. Dengan informasi yang disajikan dalam blog ini diharapkan para pengunjung mendapatkan pengetahuan baru dan semakin memiliki kesadaran dan kecintaan terhadap bangsa dan negara Indonesia.

Harapan kami semoga para pembaca dapat selalu mengasah kemampuan dan meningkatkan kecintaan terhadap Bangsa Indonesia, karena ancaman kedepan akan sangat berbahaya jika tidak diimbangi dengan Sumber Daya Manusia yang mumpuni dan Devide At Impera Modern pun akan selalu mengancam bangsa ini.

Akhir kata selamat membaca Blog Satuan 051/WS Politeknik Batam, semoga bermanfaat dan menambah khasanah perbendaharaan kata dalam diri pembaca.

Wassalamualaikum. Wr. Wb

Komandan Satuan 051/WS
Politeknik Batam.

Tito Taufik Zahrad
10910907275

Selengkapnya...

Automatic Mounting hardisk di Backtrack 4

Artikel ini dibuat karena Penulis menyadari betapa susahnya menjadi Pemula, dlm segala hal begitu juga jadi seorang pemula yang menggunakan OS Linux(BT4-Red). Dalam artikel ini saya ingin sharing tentang bagaimana cara menampilkan data yang termount di Harddisk kita. Sebenarnya cara-cara dibawah ini sudah dibahas di Forum Indobacktrack kesayangan kita namun supaya dapat membantu para pemula seperti saya, saya berinisiatif untuk mempublikasikannya dengan sedikit penambahan yang saya dapatkan dari hasil surving.

Kebanyakan dari kita belum bisa melepas total Win*** dan menggantinya dengan OS berbasis Lin** karena keinginan kita untuk mencoba atau bahkan belajar menggunakan Lin**, kita bisa menggunakan Live CD ataupun Dual Boot. Disini saya menggunakan Dual Boot sebagai solusinya.

Kejadian ini berawal setelah saya menginstal BT4 dalam harddisk saya, namun ketika saya ingin melihat data di Wind*** saya mengalami kendala karena harddisk saya belum ter-Mount secara Otomatis oleh BT4 dan solusi yang saya dapatkan dari Forum (sesuai Rekomendasi om Fl3xu5) adalah sebagai berikut :

1. cek dulu disk yang terinstal/terdeteksi dengan command : fdisk -l

root@punkeran69-BT4:~# fdisk -l
Disk /dev/sda: 160.0 GB, 160041885696 bytes
255 heads, 63 sectors/track, 19457 cylinders
Units = cylinders of 16065 * 512 = 8225280 bytes
Disk identifier: 0xddd6fc56

Device Boot Start End Blocks Id System
/dev/sda1 * 1 2550 20482843+ 7 HPFS/NTFS <=== “negh dia data Win**** /dev/sda2 2551 19457 135805477+ f W95 Ext’d (LBA) /dev/sda5 2551 18182 125564008+ 7 HPFS/NTFS <=== “negh dia Wind*** /dev/sda6 18183 19196 8144923+ 83 Linux /dev/sda7 19197 19457 2096451 82 Linux swap / Solaris

di atas tertera “/dev/sda1″ dan “/dev/sda5″ adalah NTFS (Data windo** punya)

2. Selanjutnya lakukan mounting harddisk, caranya :

root@punkeran69-BT4:~#mkdir /mnt/sda1
root@punkeran69-BT4:~#mount /dev/sda1 /mnt/sda1
root@punkeran69-BT4:~#mkdir /mnt/sda5
root@punkeran69-BT4:~#mount /dev/sda5 /mnt/sda5

Namun cara diatas masih bersifat temporary atau sementara, jadi anda harus memount setiap anda masuk ke BT4 anda.

Nah sekarang saya ingin menambahkan supaya dapat permanen, jadi anda tidak perlu melakukan mounting Harddisk anda setiap saat. caranya anda tinggal menambahkan ke file “/etc/fstab” dengan script dibawah ini :

/dev/sda5 /mnt/sda5 ntfs-3g defaults,locale=en_US.utf8 0 0
/dev/sda1 /mnt/sda1 ntfs ro,umask=0222 0 0

setelah itu simpan lah file /ect/fstab tadi, lakukan rebooting system dan lihat hasilnya file data tersebut akan disimpan dalam folder “/mnt/”

selamat mencoba….

Selengkapnya...

Instal Driver Wifi Dell di Backtrack

Dalam Kasus ini menggunakan Device Wireless "Broadcom Corporation BCM4312", jadi tidak mesti laptop Dell tapi berdasarkan devicenya walaupun merk laptopnya beda tapi devicenya sama anda dapat menggunakan tutorial ini jika ada masalah yang sama yang anda hadapi (device wifi tidak terdeteksi). Linux Backtrack memang tidak terlalu mudah mendeteksi sebuah device, jadi diperlukan instalasi secara manual lagi. Selanjutnya untuk Proses instalasi Device wifi akan dijelaskan tahap demi tahap.

1. Cek device (Biasanya ada tulisan 802.11b):

root@cakpepenk-laptop# lspci
07:00.0 Network controller: Broadcom Corporation BCM4312 802.11b/g (rev 01)

2. Download driver lengkap nya disini(http://www.broadcom.com/support/802.11/linux_sta.php) , Silahkan pilih sesuai dengan spek komputer anda.

3. Ekstrack driver yang sudah anda dowload :
root@cakpepenk-laptop# tar -xzvf hybrid-portsrc-x86_32-v5_10_91_9.tar.gz

4. Build Loadable Kernel Module :
root@cakpepenk-laptop# make -C /lib/modules/`uname -r`/build M=`pwd`
make: Entering directory `/usr/src/linux-2.6.29.6'
LD /home/martinus/Downloads/driver_broadcom/hybrid_wl/built-in.o
CC [M] /home/martinus/Downloads/driver_broadcom/hybrid_wl/src/wl/sys/wl_linux.o
CC [M] /home/martinus/Downloads/driver_broadcom/hybrid_wl/src/wl/sys/wl_iw.o
CC [M] /home/martinus/Downloads/driver_broadcom/hybrid_wl/src/shared/linux_osl.o
LD [M] /home/martinus/Downloads/driver_broadcom/hybrid_wl/wl.o
Building modules, stage 2.
MODPOST 1 modules
WARNING: modpost: missing MODULE_LICENSE() in /home/martinus/Downloads/driver_broadcom/hybrid_wl/wl.o
see include/linux/module.h for more information
CC /home/martinus/Downloads/driver_broadcom/hybrid_wl/wl.mod.o
LD [M] /home/martinus/Downloads/driver_broadcom/hybrid_wl/wl.ko
make: Leaving directory `/usr/src/linux-2.6.29.6'

5. copy file
root@cakpepenk-laptop# cp wl.ko /lib/modules/`uname -r`/kernel/net/wireless/
root@cakpepenk-laptop# /sbin/modprobe lib80211
root@cakpepenk-laptop# /sbin/insmod /lib/modules/`uname -r`/kernel/net/wireless/wl.ko

6. Cek
root@cakpepenk-laptop# iwconfig
lo no wireless extensions.

eth0 no wireless extensions.

eth1 IEEE 802.11bg ESSID:"" Nickname:""
Mode:Managed Frequency:2.412 GHz Access Point: Not-Associated
Bit Rate:54 Mb/s Tx-Power:off
Retry min limit:7 RTS thr:off Fragment thr:off
Power Managementmode:All packets received
Link Quality=5/5 Signal level=0 dBm Noise level=0 dBm
Rx invalid nwid:0 Rx invalid crypt:0 Rx invalid frag:0
Tx excessive retries:0 Invalid misc:0 Missed beacon:0

7. Tambahkan baris dibawah ke /etc/rc.local supaya dapat diload secara otomatis

/sbin/modprobe lib80211
/sbin/insmod /lib/modules/`uname -r`/kernel/net/wireless/wl.ko
Selengkapnya...

Butuh 36 Anggota Panwascam

SEKUPANG (BP) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Batam membuka lowongan penerimaan anggota Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) daerah pada pelaksanaan Pilkada Gubkepri maupun Kota Batam. Pendaftaran mulai dibuka hari ini, Kamis (21/1).

”Mereka akan bertugas pada pilkada nanti,” ujar Ketua Pokja Perekrutan Panwascam KPU Batam, Zeindra Yanuardi kepada Batam Pos di Sekupang, Rabu (20/1).

Zeindra mengatakan, penerimaan ini berlangsung tiga hari sampai 23 Januari. ”Persyaratan terpentingnya yakni usia maksimal 35 tahun, tidak pernah terlibat kasus pidana selama lima tahun penjara, tidak pernah terlibat parpol minimal lima tahun terakhir dan bersedia tidak menduduki jabatan di pemerintahan, BUMN dan BUMD,” ujarnya. Selain itu, dia juga mengatakan domisili tugas panwascam yang akan diterima tersebut harus berada di wilayah dia mendaftar sesuai KTP-nya.
”Usai kita memeriksa berkas, pada 24 Januari kita langsung adakan test tertulis bagi mereka selanjutnya kita serahkan hasilnya ke Panwas Kota Batam,” ujar Zeindra.

KPU juga membatasi seleksi pertama yakni akan memilih enam orang, dan enam orang dari setiap kecamatan inilah yang akan dikirim ke Panwaslu Kota Batam untuk diseleksi dan dipilih menjadi tiga orang per kecamatan. (c)
Sumber : Batam Pos
Selengkapnya...

Kata-kata Mutiara Pangsar Sudirman


Yogyakarta 12 November 1945
Tentara hanya memiliki kewajiban satu, ialah mempertahankan kedaulatan negara dan menjaga keselamatannya, sudah cukup kalau tentara teguh memegang kewajiban ini, lagi pula sebagai tentara, disiplin harus dipegang teguh. Tunduk kepada pimpinan atasannya dengan ikhlas mengerjakan kewajibannya, tunduk kepada perintah pimpinannya itulah yang merupakan kekuatan dari suatu tentara. Bahwa negara Indonesia tidak cukup dipertahankan oleh tentara saja, maka perlu sekali mengadakan kerjasama yang seerat-eratnya dengan golongan serta badan-badan di luar tentara. Tentara tidak boleh menjadi alat suatu golongan atau siapapun juga.
Diucapkan dihadapan konferensi TKR dan merupakan amanat pertama kali sejak menjabat sebagai Pangsar TKR. Yogyakarta , 1Januari 1946

Tentara bukan merupakan suatu golongan di luar masyarakat, bukan suatu "kasta" yang berdiri di atas masyarakat. Tentara tidak lain dan tidak lebih dari salah satu bagian masyarakat yang mempunyai kewajiban tertentu.
Amanat yang tertuang dalam maklumat TKR. Yogyakarta 17 Pebruari 1946


Kami tentara Republik Indonesia akan timbul dan tenggelam bersama negara.
Amanat dalam rangka memperingati setengah tahun kemerdekaan RI. Yogyakarta 9 April 1946


Jangan sekali-kali diantara tentara kita ada yang menyalahi janji, menjadi pengkhianat nusa, bangsa dan agama, harus kamu sekalian senantiasa ingat, bahwa tiap-tiap perjuangan tertentu memakan korban, tetapi kamu sekalian telah bersumpah ikhlas mati untuk membela temanmu yang telah gugur sebagi ratna, lagi pula untuk membela nusa, bangsa dan agamamu, sumpah wajib kamu tepati, sekali berjanji kamu tepati.
  • Percaya kepada kekuatan sendiri
  • Teruskan perjuangan kamu.
  • Pertahankan rumah dan pekarangan kita sekalian.
  • Tentara kita jangan sekali-kali mengenal sifat dan perbuatan menyerah kepada siapapun juga yang akan menjajah dan menindas kita kembali.
  • Pegang teguh disiplin tentara lahir dan batin jasa pahlawan kita telah tertulis dalam buku sejarah Indonesia, kamu sekalian sebagai putera Indonesia wajib turut mengisi buku sejarah itu.
Amanat dalam rangka peresmian status kedudukan TRI bagian udara sejajar dengan TRI lainnya. Yogyakarta 25 Mei 1946.


Sanggup mempertahankan kedaulatan dan kemerdekaan Republik Indonesia, yang telah diproklamirkan pada tanggal 17 Agustus 1945, sampai titik darah yang penghabisan. Sanggup taat dan tunduk pada Pemerintah Negara Republik, yang menjalankan kewajibannya, menurut Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia dan mempertahankan kemerdekaannya sebulat-bulatnya. Sejengkal tanahpun tidak akan kita serahkan kepada lawan, tetapi akan kita pertahankan habis-habisan...................... Meskipun kita tidak gentar akan gertakan lawan itu, tetapi kitapun harus selalu siap sedia.
Amanat dihadapan presiden/panglima tertinggi APRI untuk mengikrarkan sumpah anggota pimpinan tentara. Yogyakarta 27 Mei 1945


Meskipun kamu mendapat latihan jasmani yang sehebat-hebatnya, tidak akan berguna jika kamu mempunyai sifat menyerah ! Kepandaian yang bagaimanapun tingginya, tidak ada gunanya jika orang itu mempunyai sifat menyerah ! Tentara akan hidup sampai akhir jaman, tentara akan timbul dan tenggelam bersama negara !


Selengkapnya...

Partisipasi Politik

Partisipasi Politik kaum Jalanan,
Sebelumnya harus kita ketahui terlebih dulu tentang pengertian dari Perilaku dan Partisipasi Politik itu sendiri.

*Perilaku Politik dan Partisipasi Politik
Siapakah yang sebenarnya melakukan kegiatan Politik ?
Kalau dilihat dari sudut pandangi kelembagaan maka lembagalah yang melakukan aktifitas Politik tersebut, sedangkan individu hanyah pelaksana saja. Dan jika dilihat dari pendekatan behaviour makan Individulah yang melakukan kegiatan Politik dan lembaga hanya perilaku politik yang berpola.


Jadi silahkan kita simpulkan sendiri siapa sebenarnya pelaku dalam proses politik, yang jelas dari pernyataan diatas dapat disimpulkan bahwa Perilaku politik adalah perilaku yang dilakukan oleh insan/individu atau kelompok guna memenuhi hak dan kewajibannya sebagai insan politik.
adapun yang dimaksud dengan perilaku politik contohnya adalah:

* Melakukan pemilihan untuk memilih wakil rakyat / pemimpin
* Mengikuti dan berhak menjadi insan politik yang mengikuti suatu partai politik atau parpol , mengikuti ormas atau organisasi masyarakat atau Lsm lembaga swadaya masyarakat
* Ikut serta dalam pesta politik
* Ikut mengkritik atau menurunkan para pelaku politik yang berotoritas
* Berhak untuk menjadi pimpinan politik
* Berkewajiban untuk melakukan hak dan kewajibannya sebagai insan politik guna melakukan perilaku politik yang telah disusun secara baik oleh undang-undang dasar dan perundangan hukum yang berlaku


Sedangkan Partisipasi Politik adalah Keikutsertaan warga negara biasa(yang tidak memiliki kewenangan) dalam mempengaruhi proses pembuatan dan pelaksanaan keputusan Politik.

Hal ini sangat penting mengingat Indonesia adalah Negara yang menganut sistem Demokrasi, dimana masyarakat juga memiliki hak untuk memberikan sumbangsih pemikiran.

*Partisipasi Politik Kaum Jalanan
Kaum jalanan adalah kaum atau golongan yang senantiasa mengorganisasikan dan memperjuangkan segala bentuk ketidak adilan kultur budaya dan susunan masyarakat yang dilakukan oleh para Kapitalis, Imperialis, Kolonialis, dan Birokrat-birokrat kotor yang senantiasa menghisap saudara-saudaranya sendiri dan menelantarkan orang-orang jalanan.

orang-orang jalanan disini adalah orang yang termarjinalkan, terpinggirkan dan dimiskinkan secara fisik, secara politik, secara ekonomi oleh para birokrat dan para Kapitalis, imperealis dan Kolonialis.

Dari penjelasan diatas mungkin beberapa dari kita akan menyimpulkan bahwa kaum jalanan adalah orang-orang yang sangat Radikal, itu wajar karena dari penjelasan tersebut kaum jalanan memang sifatnya melawan namun jika kita melihat apa yang mereka lawan dan mereka perjuangkan itu akan sangat kontras dengan kesimpulan kita tadi (Radikal). Karena yang mereka perjuangkan adalah sebuah harapan untuk keselarasan dan kesejahteraan Rakyat dan yang mereka Lawan adalah para Kapitalis, Imperialis, Kolonialis dan Penguasa yang senantiasa seperti Lintah selalu menghisap Rakyatnya sendiri.

Partisipasi Politik Kaum Jalanan adalah "Value Politik Movement" (Gerakan Politik Nilai) karena politik kaum jalanan tidak berorientasi pada kebendaan atau kekuasaan seperti partai politik melainkan Politik yang senantiasa berorientasi terciptanya nilai-nilai ideal kebenaran, keadilan, humanism profesionalitas dan Intelektualitas dalam seluruh aspek pengelolaan Negara demi terlaksannya “Trisakti Bangsa Indonesia” dan Terciptanya sebuah susunan masyarakat yang adil dan makmur tanpa ada penghisapan antar elemen bangsan dengan elemen bangsa itu sendiri.

Kaum jalanan tidak mendukung seseorang untuk menjadi penguasa, tapi Kaum jalanan akan senantiasa memperjuangkan aspirasi Politik orang-orang jalanan tidak memperdulikan siapa yang berkuasa, selama para penguasa itu melakukan penyimpangan serta melakukan praktik-praktik Kapitalis, Imperialis, Kolonialis dan menciptakan birokrasi yang menyulitkan rakyat maka mereka akan berhadapan dengan kaum jalanan.

Kaum jalanan akan senantiasa memperjuangkan orang-orang jalan, selama masih ada orang-orang jalan maka kaum jalanan akan senantiasa melakukan perlawanan.


Batam, 12 Oktober 2009
Fendi Sutarno Hidayat

Referensi :
- Tuhan YME, Alam semesta beserta isinya.
- Risalah Pergerakan Mahasiswa.
- Buku2 tentang Ilmu Politik.
- Hasil diskusi dengan Yang lebih berpengalaman. :D

Selengkapnya...

Dasar Politik

Kenapa harus mempelajari Politik ?
Politik baik secara sadar atau tidak telah berada dan sangat mempengaruhi sebagai individu maupun kelompok. Tidak perduli apakah kita ikut proses politik itu sendiri atau tidak.


Aristoteles berpendapat, bahwasanya politik merupakan master of scince ia menganggap politik merupakan kunci dalam memahami lingkungan. Dan bagi Aristoteles, politik bearti mengatur apa-apa yang seyogyanya kita lakukan dan apa yang seyogyanya tidak kita lakukan. Dari penjelasan tersebut kita harus sadar akan pentingnya untuk memepelajari politik.

Apa itu Politik ?
Untuk menjelaskan pengertian politik kita dapat menganalisanya dari 3(tiga) cara yang sering digunakan:
1. Mengidentifikasi aktifitas-aktifitas yang membentuk Politik.
2. Menyusun rumusan yang merangkum kategori-kategori politik.
3. Menyusun daftar pertanyaan yang harus dijawab untuk memahami politik.

Ada sekurang-kurangnya 5(lima) pemahaman mengenai politik,
1. Politik ialah usaha yang ditempuh warga Negara demi kebaikan bersama.
2. Politik ialah segala hal yang berkaitan dengan penyelenggaraan Negara dan Pemerintah.
3. Politik merupakan segala kegiatan yang diarahkan untuk mencari dan mempertahankan kekuasaan dimasyarakat.
4. Politik adalah segala sesuatu tentang proses perumusan dan pelaksanaan kebijakan publik.
5. Politik sebagai konflik dalam rangka mencari dan atau mempertahankan sumber-sumber yang dianggap penting.

Dari kelima pemahan tentang politik tersebut diatas kita dapat menyimpulkan tentang definisi politik adalah proses pembentukan dan pembagian kekuasan dalam masyarakat yang berwujud proses pengambilan keputusan.

Selengkapnya...

Sejarah Satuan 051/WS Politeknik Batam

Satuan Resimen Mahasiswa 051/Wira Sakti ini berada di Kampus Politeknik Batam yang berdiri pada tanggal 15 Desember 2006 yang dipelopori oleh 8 Orang Mahasiswa Politeknik Batam yang telah mengikuti Pendidikan Dasar Resimen Mahasiswa selama 10 hari di Batalyon Infanteri 134/Tuah Sakti Batam.


Satuan ini dibuat guna menampung minat dan bakat mahasiswa dalam rangka pengembangan Bela Negara di kampus Politeknik Batam, berdirinya Satuan ini tidak lepas dari bantuan Wakil Direktur III Bapak Irsutami yang menjabat sebagai Wadir III Bidang Kemahasiswaan Politeknik Batam. Beliau yang membimbing para perintis untuk memanage dan mengembangkan organisasi Resimen Mahasiswa di Politeknik Batam.

Pada perkembangannya Organisasi ini semakin diminati Mahasiswa, yang diikuti dengan semakin meningkatnya jumlah personil Satuan itu sendiri. Kegiatan demi kegiatan juga dibuat guna meningkatkan kemampian baik fisik dan mental anggota Satuan.

Pada awal pendiriannya Satuan ini dipimpin Oleh Fendi Hidayat sebagai Komandan Satuan dan Dedet Marina sebagai Wakil Komandan Satuan dan dibantu oleh Iyut Northon T sebagai Kaur Pam dan Diklat, Siti Istiana sebagai Kaur Min Log, Pebrianti sebagai Kaur Sus, Citra Putra Perdana Sebagai Kaur Bintal, Fenji Helmairi sebagai Kaprov dan Yeni Margaretha sebagai Provoost Satuan.

Nama dari satuan ini adalah Wira Sakti yang dibuat sebagai maksut untuk merepresentasikan anggota Satuan itu sendiri. Wira Sakti terdiri dari dua kata "Wira" dan "Sakti" dimana kata Wira dalam bahasa Sansekerta berarti utama, gagah, luhur, berani, teladan, atau pejuang, dan Sakti artinya kekuatan atau kemampuan. Oleh sebab itu makna dari Wira Sakti adalah Pejuang yang Gagah Berani yang mampu menjadi tauladan serta memiliki kemampuan dan kekuatan.

Jadi Satuan ini diharapkan mampu menjadi contoh dari Satuan-satuan Resimen Mahasiswa yang lain di Provinsi Kepulauan Riau, dimana anggota dari Satuan ini adalah Mahasiswa/i yang mempunyai nilai Juang tinggi, Gagah dalam bersikap, Berani dalam bertindak, dan dengan kemampuan integritas yang dimiliki serta didukung dengan kekuatan iman guna selalu mengabdikan diri untuk Nusa Bangsa dan Negara Indonesia.

Selengkapnya...

19 Jan 2010

Sejarah Perjuangan Menwa

“Berikan aku sepuluh orang pemuda…!!!
Maka akan aku gemparkan dunia…!!! “
(Ir. Soekarno)

Peranan pemuda dan mahasiswa dalam sebuah bangsa memberikan peranan yang sangat penting dan signifikan. Sejarah telah mencatat banyak dan tak henti-hentinya menceritakan kepada kita tentang kisah-kisah tentang perjuangan para pemuda dan mahasiswa untuk melahirkan berbagai perubahan besar di Indonesia dengan peranaannya sebagai agent of change garda depan perubahan, pembaharuan dan pembangunan. Setiap kebangkitan sebuah pemikiran dan kejayaan sebuah peradaban, maka dibalik itu semua senantiasa ada para pemuda yang mengibarkan panji-panji kemenangan. Dengan mengamalkan 4(empat) rukun yang selalu melekat dalam diri pemuda, yakni iman, ikhlas, semangat dan amal, Pemuda dan mahasiswa senantiasa berada digaris depan dalam menginisasi dan mengawal proses-proses perubahan besar sebuah bangsa, bahkan dunia.

[*] -Masa awal Perjuangan Resimen Mahasiswa
Pada saat zaman revolusi fisik dalam rangka merebut dan mempertahankan kemerdekaan, para pemuda, pelajar dan mahasiswa dengan rela dan ikhlas meninggalkan sekolahnya untuk mengangkat senjata, yang kemudian dikenal dengan Tentara Pelajar (TP), Tentara Republik Indonesia Pelajar (TRIP) dan Corps Mahasiswa (CM), semua itu mereka lakukan karena adanya jiwa dan semangat cinta tanah air. Kepeloporan TP/TRIP dan CM inilah yang melandasi sikap perjuangan dan pengabdian Resimen Mahasiswa kepada Bangsa dan Negara Indonesia tercinta.

Pada Tahun 1959 di Kota Bandung, Sejumlah Mahasiswa FK-UNPAD turut ikut berperan serta dalam penumpasan Pemberontakan DI/TII Karto Suwiro dengan turun langsung dalam Operasi militer tersebut, sesudah memperoleh latihan militer di Kodam III/Siliwangi. Tim itulah yang kemudian berkembang menjadi Resimen Mahasiswa Mahawarman, melaui keputusan Panglima III/Siliwangi Nomor 40-25/S/1959 diselenggarakan wajib latih bagi mahasiswa perguruan tinggi di Bandung yang pesertanya berjumlah 960 orang, pelaksanaannya dimulai tanggal 13 Juni 1959 dan ditutup tanggal 28 November 1959. selanjutnya dikeluarkan SKIP Menteri Keamanan Nasional Nomor : Mi/0307/1961 tanggal 30 Desember 1961 Tentang Latihan Kemiliteran di Perguruan Tinggi Negeri dengan scope 147 jam dikenal sebagai wajib latih mahasiswa (WALAWA) sebagai respon atas dikumandangkannya TRIKORA. Pada awal pendiriannya Resimen Mahasiswa memang dipersiapkan untuk menjadi bagian dari tim sukarelawan yang terjun langsung ke medan pertempuran.

[*] -Resimen Mahasiswa Sebagai agen Intelejen
Seiring semakin bergejolaknya dinamika politik pada saat-saat berakhirnya rezim orde lama, kampus yang sebelumnya dijadikan tempat untuk menimba ilmu berubah menjadi ajang politik yang sangat hangat pada saat itu. Untuk mengantisipasi masuknya faham-faham komunis dan penyusupan PKI ke dalam Kampus-kampus, maka menwa pada saaat itu dijadikan garda terdepan dalam berhadapan dengan organisasi Mahasiswa yang berafiliasi pada PKI, CGMI, dan karena keefektifitasnya DN Aidit selaku ketua komite sentral PKI pernah meminta kepada Presiden Soekarno untuk membubarkan Menwa.


[*] -Resimen Mahasiswa di Era Orde Baru
Pada masa rezim orde baru berkuasa, Melalui KB 3 Menteri, Mendikbud, Menhankam, Mendagri No. Kep/39/XI/1975 pembinaan Resimen Mahasiswa secara umum diarahkan pada :
1. Terwujudnya Resimen Mahasiswa sebagai patriot pejuang, pelopor dalam pembangunan sebagai insan Pancasila yang bertaqwa kepada Tuhan YME;
2. Terwujudnya identitas Resimen Mahasiswa sebagai Mahasiswa indonesiayang terlatih dan sadar akan tanggung jawabnya dalam pembangunan negara serta menjunjung tinggi Tri Dharma Perguruan Tinggi (Pembelajaran, Penelitian, Pengabdian Masyarakat) selain sebagai komponen kekuatan Hankam;
3. Terwujudnya penghayatan, penyerapan serta pelaksanaan tekad dan pendirian Resimen Mahasiswa sebagai sumpaj setia terhadap Pancasila dan UUD 1945.

Melalu Konsep NKK (Normalisasi Kehidupan Kampus) dan pembentukan BKK (Badan Koordinasi Kampus) yang dicetuskan oleh Daoed Joesoef, Mendagri pada saat itu. Menwa ditempatkan didalam kampus sebagai Unit Kegiatan resmi yang sejajar dengan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) yang lain. Menwa digolongkan dalam pembinaan minat, bakat dan kegemaran. Namun secara struktural pembinaan Menwa meliputi tran-departemental. Dalam wacana kemahasiswaan, Menwa berada dibawah tanggungjawab Mendiknas karena Menwa berasal dari kalangan Mahasiswa. Untuk Pembinaan dan Pelatihan Menwa, menjadi tanggungjawab Menhankan. Dan sebagai salah satu unsur Bela Negara, Menwa berada dibawah tanggungjawabp Depdagri.

[*] -Era Reformasi dan Otonomi Kampus
Derasnya arus Reformasi dan gugatan atas peran militer dimasa lalu disegala sektor Bangsa ini harus diakui telah menyeret posisi Menwa yang telah menjadi simbol peranan Dwi Fungsi ABRI dimasa lalu. Anggapan para aktivis mahasiswa tentang keberadaan Menwa yang dianggap tidak mampu memberikan sumbangan bagi perjuangan mahasiswa membuat Menwa kini seakan tersudutkan dan diminorkan oleh Mahasiswa yang tengah dibuai euforia.

Dengan kondisi seperti itu Menwa harus sadar betul, era yang berlaku saat ini bukanlah era supremasi militer atas sipil, sehingga tidak ada lagi dalih untuk bertindak represif, tanpa menghiraukan rambu-rambu penegakan HAM. Oleh sebab itu Menwa harus keluar dari paradigma lama dan mampu mentransformasi diri menjadi lembaga kemahasiswaan yang mewadahi bakat dan minat Mahasiswa menjadi kader yang cakap dalam Belanegara.

Seiring dengan adanya Otonomi kampus di seluruh kampus-kampus, maka existensi Menwa kembali mendapatkan tempat dengan dikeluarkannya SKB 3 Menteri tahun 2000 yang menyatakan bahwa, fungsi dan peranan menwa dikebalikan kepada masing-masing Perguruan Tinggi.

Ini adalah peluang bagi Resimen Mahasiswa untuk memperbaiki kesan-kesan Negative yang terlanjur timbul dimasa lalu. Disaat ini Menwa harus mampu keluar dari struktur Komando Militer sehingga menjadi Organisasi Independen yang terlepas dari kepentingan-kepentingan Politik Militer. Dengan tidak dilepasnya pembinaan Menwa dari Department-departmen terkait, harus membuat existensi Menwa bergairah kembali.

Resimen Mahasiswa yang terdiri dari para Mahasiswa terpilih yang telah mendapatkan bekal ilmu keperajuritan dan belanegara harus bisa menjadi contoh dan panutan dilingkungannya dalam kecintaan bernegara dan negara. Sebagai Unit Kegiatan Mahasiswa, Resimen Mahasiswa harus secara ikhlas dan terbuka melakukan upaya-upaya reposisi sehingga mampu dan berani mengambil keputusan untuk bisa mendukung kepada kepentingan dan aspirasi Mahasiswa supaya kembali mendapat tempat dikalangan Mahasiswa melalui perilaku ramah dan simpatik. Sebagai seorang Mahasiswa terlatih dan memiliki analisisa yang tajam, Resimen Mahasiswa harus mampu menjalankan dan mengamalkan Tri Dharma Perguruan Tinggi supaya keberadaan Menwa kembali memberikan manfaat bagi lingkungan dia berada.
Selengkapnya...

13 Jan 2010

Arti dan Lambang Menwa












Komponen Lambang Sembilan Unsur

1.Perisai Segilima
Menggambarkan keteguhan sikap
2.Padi dan Kapas
Menggambarkan dasar bernegara dan pandangan hidup bangsa Indonesia, yaitu Pancasila.
3.Bintang , Sayap Burung , Jangkar dan Lambang Polri
Resimen Mahasiswa berada di bawah naungan ketiga unsur angkatan dan Polri
4.Pena dan Senjata
Di dalam pengabdiannya, wira melakukan keselarasan antara ilmu pengetahuan dan ilmu keprajuritan.
5.Buku Tulis
Tugas pokok setiap wira adalah mengembangkan ilmu pengetahuan, di samping melaksanakan tugas-tugas kemenwaan.


Warna Kebanggaan

Resimen Mahasiswa Indonesia menggunakan baret ungu. Dalam aplikasinya di lingkungan Menwa, warna ini mempunyai arti :
-Mulia
-Berpengetahuan
-Terpelajar

Panca Dharma Satya

Panca Dharma Satya adalah janji Resimen Mahasiswa Indonesia :
1. Kami adalah mahasiswa warga Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila.
2. Kami adalah mahasiswa yang sadar akan tanggung jawab serta kehormatan akan pembelaan negara
dan tidak kenal menyerah.
3. Kami Putra Indonesia yang berjiwa ksatria dan bertakwa kepada Tuhan Yang Mahaesa serta
membela kejujuran, kebenaran dan keadilan.
4. Kami adalah mahasiswa yang menjunjung tinggi nama dan kehormatan Garba Ilmiah
dan sadar akan hari depan Bangsa dan Negara.
5. Kami adalah mahasiswa yang memegang teguh disiplin lahir dan batin, percaya pada diri sendiri
dan mengutamakan kepentingan Nasional di atas kepentingan pribadi mau pun golongan.

Semboyan

Semboyan Resimen Mahasiswa Indonesia adalah "Widya Castrena Dharmasiddha", berasal dari bahasa Sansekerta yang berarti "Penyempurnaan Pengabdian Dengan Ilmu Pengetahuan dan Ilmu Keprajuritan". Yang dimaksudkan oleh Ilmu Pengetahuan adalah segala macam cabang keilmuan yang didapat saat menjadi mahasiswa. Hal ini dipergunakan untuk menempuh jenjang karier, dengan tidak melupakan tujuan utama melakukan pengabdian pada masyarakat. Sedangkan Ilmu Keprajuritan adalah yang bersangkutan dengan jiwa keperwiraan, keksatriaan serta kepemimpinan, bukan sekadar keahlian dalam bertempur atau pun yang sejenis.
Selengkapnya...